Assalamu’alaikum
wr.wb.
Pertama-tama
dan yang terutama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah
SWT, karena kita selalu menerima curahan kasih saying-Nya yang
tak terhitung banyaknya. Berkat restu dan kuasa-Nya, Alhamdulillah
Majalah Dinding (mading Malika) bisa launching kembali untuk yang ke empat (4)
kalinya. Kami harap sahabat Malika tidak bosan membaca dan menyaksikan rubric
demi rubric yang kami hadirkan setiap minggunya.
Kali
ini bertepatan dengan hari pergantian tahun hijriah yakni tanggal 1
MUHARAM yang akan jatuh pada tanggal 21
September mendatang. Karena itu kami
mengangkat tema “Saatnya Move On” . pasti sahabat MALIKA bertanya-tanya “apa
hubungannya move on dengan momen pergantian tahun Hijriah yaa?”.
Berikut uraian selangkapnya.
Sejarah
tahun baru Hijriah berkaitan erat dengan peristiwa hijrah yang menjadi momentum
dimana umat Islam secara resmi diakui keberadaannya secara hukum Internasional.
Perhitungan
tahun baru Islam berawal dari peristiwa ketika kaum muslimin membuat sebuah
keputusan besar untuk mengubah nasib yaitu hijrah. Kata “hijrah” menurut
bahasa berarti “berpindah” yaitu upaya perubahan nasib
manusia, semangat untuk tidak diam dan selalu
berusaha mencapai cita cita, dan mencoba melakukan lompatan untuk
prubahan yang lebih baik.
Sedangkan
“Move On” merupakan kata serapan dalam bahasa inggris yang berarti sama yaitu “berpindah”. Walaupun banyak
yang mengasumsikan kata move on ini dengan arti yang berbeda. Seperti
pindah kelain hati, pindah ke lingkungan baru, melupakan kenangan buruk dimasa
lalunya dll. Biasanya ungkapan tersebut biasa diungkapkan oleh kaun-kaum remaja
seperti kita-kita ini. Karena dalam usia ini remaja terbilang masih labil kalau
menurut bahasa jaman sekarang. Misalnya saja putus cinta dengan pacarnya tapi
masih belum bisa melupakan nya. Biasanya seseorang akan menyarankan untuk move
on atau pindah kelain hati dan menerima cinta dari pasangan lain. Tapi
sebetulnya, Move On ke lain Hati itu bukan solusi yang tepat ya sahabat MALIKA J J, lebih baik kita Move On nya dari
“biasa pacaran” Ke “biasa tidak pacaran” karena umumnya pacaran itu tidak
memberikan manfaat selain penyakit yang nantinya malah seringkali menghambat
produktifitas masa remaja kita. Yuuuk … Kita Move On… dari “berpacaran”
ke “berkawan” ..karena berkawan dengan banyak orang itu lebih asyik daripada
memenjarakan diri dalam permainan -berpacaran- itu J J J.
Walaupun telah mengalami perubahan
penafsiran, tetap saja kata Move on dan Hijrah memiliki makna yang sama yaitu
“Berpindah”.
Dan kini “SAATNYA MOVE ON”, Untuk jadi
pribadi yang lebih baik lagi. Bukan hanya dalam hal pengelolaan perasaan saja
tetapi juga dalam kualitas dan kepribadian diri. Semoga kita bisa memperbaiki
diri di momen pergantian tahun ini.
Nah itulah sekilas tentang tema yang
diangkat pada edisi kita kali ini. Semoga sahabat Malika bisa ,engambil manfaat
dari selesainya Mading ini. Kami juga mengucapakan banhyak Terimakasih atas
saran dan kritik yang InsyaAllah akan sangat membangun.
Pimpinan Redaksi
Didah El-Fauzi Malik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar